Daftar Rental Mobil Di Bali |
Toyota Agya hanya Rp.400.000 per hari durasi 10 jam Suzuki Splash hanya Rp.400.000 per hari durasi 10 jam Toyota Avanza / Suzuki APV hanya Rp.500.000 per hari durasi 10 jam Toyota All New Innova Rp.700.000 per hari durasi 12 jam Isuzu ELF Microbus Pariwisata 12 seats hanya Rp.750.000 per hari durasi 10 jam |
Kebiasaan Wisatawan Lokal Indonesia Dan Eropa
17 Januari 2018
17 Januari 2018
Mungkin blog saya kali ini sedikit berbeda dari topik topic sebelumnya. Blog saya kali ini mengulas kebiasan yang dilakukan para tourist atau wisatawan yang berlibur ke Bali. Karena Bali sebagai tujuan wisata kelas dunia, dengan mudah kami bisa mengamati kebiasan-kebiasaan wisatawan yang berlibur ke Bali. Ini bukan survey tapi sekilas informasi tentang pengamatan yang kami lakukan selama mengantar wisatawan yang berkunjung ke obyek wisata pilihan di Bali seperti Uluwatu, Tanah Lot, Tampaksiring, Bedugul, dan tempat wisata favorite lainnya.

Pengamatan yang kami lakukan dalam beberapa tahun terakhir tentang wisatawan local atau domestic Indonesia dengan wisatawan Eropa. Selain itu, kami juga mencermati kebiasan kebiasan wisatawan mancanegara lainnya dari Asia seperti China, Jepang dan Asia Tengara. Pengamatan yang menonjol sekali dapat kami gambarkan kebiasan wisatawan Indonesia dan Eropa.
Mungkin karena sekarang jaman digital, handphone merupakan alat bantu komunikasi yang selalu dibawa, bahkan handphone sekarang sudah menyatu dengan fungsi lainnya seperti kamera. Smartphone ini sangat membantu kita dalam kehidupan sehari-hari termasuk saat liburan. Jaman digital ini menumbuhkan budaya lingkungan yang berbeda-beda, salah satunya demam selfy yang lagi tren di Indonesia, mungkin juga di negara lain. Nahh, budaya ini yang kami cermati saat mengantar wisatawan ke obyek wisata atau tempat-tempat menarik di Bali. Kalau wisatawan Indonesia, begitu melihat sesuatu yang menarik atau baru, bergegas mengabadikan moment atau saat-saat tersebut dengan handphone.
Misalnya begitu wisatawan keluar dari pintu kedatangan domestic Airport Ngurah Rai Bali, wisatawan langsung mengabadikan diri dengan berselfy, apalagi pihak Angkasa Pura membuat sebuat hiasan atau ornament dengan ciri khas Bali. Begitu juga hal yang sama di obyek wisata, wisatawan local malah sibuk selfy dibandingkan dengan menikmati pemandangan yang ada di obyek wisata tersebut. Pengamatan pula di tempat makan unik atau favorite, wisatawan local sibuk ber-selfy dibandingkan dengan menikmati hidangan yang disajikan. Selanjutnya, bisa ditebak, mungkin akan update status di media social atau sekedar berbagi informasi tentang obyek wisata yang dikunjungi atau tempat makan yang lagi ramai dikunjungi sebagai bahan rekomendasi. Atau tidak jarang, demam selfy jadi sarana untuk social climber. Biar kelihatan wah, enak, atau up to date. Ternyata demam selfy ini memberi manfaat dan bagus buat sarana promosi karena informasi dan testimony yang diberikan dapat secara langsung membuat tempat atau restaurant yang dikunjungi menjadi terkenal dan nantinya bagi yang belum pernah berkunjung ke tempat tersebut menjadi check list tempat yang patut dikunjungi saat liburan di Bali.
Bagaimana dengan wisatawan bule dari Eropa. Wisatawan dari Eropa seperti Jerman, Spanyol , Inggris dan negara lainnya yang berkunjung ke Bali. Wisatawan asing ini sedikit berbeda dengan wisatawan local Indonesia. Mereka justru lebih adem dan justru sebalikya. Jarang yang selfy, melainkan menikmati pemandangan obyek wisata yang dikunjungi, bertanya dengan detail ke guide yang mengantarnya. Jika pun mengambil gambar atau photo, mereka memakai kamera yang tentu kualitas gambarnya lebih bagus dari smarthphone. Wisatawan dari Eropa sangat suka dengan alam, melihat pemandangan gunung, sawah dengan terasering atau kehidupan masyarakat local. Contohnya, ketika melihat pemandangan Pura Uluwatu, mereka tertegun dan sangat menikmati moment-moment indah ini apalagi langit cerah menjelang matahari terbenam. Mereka ingin mengali informasi sebanyak mungkin dari guide yang mengantarnya. Yang pasti, kami jarang melihat wisatawan Eropa selfy.
Itulah sekilas blog ringan kami, semoga bermanfat dan jangan lupa jika berlibur ke Bali, hubungi kami, kami siap melayani jasa sewa mobil di Bali dengan harga hemat murah plus sopir yang professional. Salam Wisata.
Daftar Bali Mobil Rental
Kenapa Anda memilih Mobil Charter.com?
Ya, inilah pertanyaan yang mesti ada di hati Anda sebelum memilih untuk menikmati layanan rental mobil kami. Berbagai kelebihan yang dapat kami tawarkan dibandingkan dengan jasa rental mobil yang banyak bertebaran di Bali:
- Mobil keluaran terbaru dan terawat secara berkala.
- Sopir yang mumpuni, tahu keinginan konsumen, sigap melayani dan tentunya informative, memberikan seputar informasi tentang Bali dan tujuan perjalanan. Perjalanan tidak akan membosankan bilamana sopir yang melayani bisa memberikan informasi yang Anda butuhkan tanpa harus menyewa jasa guide.
- Lokasi rental mobil kami dekat obyek wisata sepeti airport, Kuta, Sanur, Legian, Seminyak, Denpasar dapat ditempuh dalam waktu singkat.
- Mendapatkan potongan discount di banyak lokasi partner Mobil Charter.com seperti tiket Tari Kecak, tiket Tari Barong, voucher water sport dan lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi Mobil Charter.com |
|
Hotline | Tsel 0852 3703 1956 |
![]() |
62 8573 8573 210 |
Alamat | Jl.Pulau Moyo I No.20, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali |
Mobil Charter.com dioperasikan oleh Bali Rent Car.net |